Text
Keajaiban di Tanah Suci
Begitu tangan mungilnya mau menggapai Hajar Aswad, tiba-tiba terdengar suara 'bruk'. Matanya berbenturan dengan sosok mayat. Untuk sesaat dia lupa pada tujuan besarnya, mencium Hajar Aswad. Secara refleks gadis berusia 16 tahun itu memalingkan muka, menghindari pandanganya dari limbahan darah. Ketika membalikan muka, betapa kagetnya ia. Sebab..(pengakuan Ria Nurfitriani, Direktur Eksekutif Faraya Tour)
"di Padang Arafah, tiba-tiba saya ingin menengok ke langit. Subhanallah , saya tidak percaya dengan apa yang saya lihat. Di langit ada gumpalan awan putih yang mengukir nama Allah-Muhammad. (Pengakuan K.H. Yusuf Muhammad, Pengasuh Ponpes Darussholah Jember, Jatim)
Itulah dua dari banyak pengakuan jemaah haji tentang keajaiban di Tanah Suci dalam buku ini. Bagi orang yang belum pernah menunaikan ibadah haji, kejadian-kejadian itu seperti mitos, omong kosong, atau rekaan belaka. Sebaliknya, bagi yang pernah mengunjungi Tanah Suci, peristiwa di luar jangkauan akal itu adalah kenyataan yang tak terbantahkan.
B0009440 | 297.5 ISK k | Perpus PUSDAI | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain